Matahari
pagi menyilaukan mataku di pagi hari,sambil kubuka mata perlahan melirik jam
dinding dikamarku,waktu menunjukkan pukul 05.45.rasanya ingin tidur sampai puas
tapi berhubung sekolah,aku langsung mengambil handuk dan bergegas mandi.
Teriakan
mama menghangatkan telingaku yang sedang menyiapkan peralatan untuk sekolah
Fa
cepetan turun ,sarapan dulu gih sana”ujar mama sambil meletakkan satu per satu
makanan yang dimasak ke atas meja”
Iya
mah,sebentar lagi zefa turun
“inilah
ibuku yang selau perhatian dan sayang kepadaku)”berbisik didalam hati”
Sesampai
disekolah aku langsung bergegas menuju kelasku,karena pelajaran pertamaku diajar oleh ibu rossa.ibu rossa ini killer
nya minta ampun deh
Ahh
sampai juga,aku langsung menuju tempat duduk ku,disana sudah duduk vio
sahabatku”berjalan menuju bangku tempat duduk”
Hai
vio”ujar zefa sambil menyimpan tas nya”
Ya
elah dari mana aja loh,jam segini baru nyampe
Loh
kayak nggak tau sifat mama gue aja,kalau gak sarapan jangan pergi
sekolah.itulah mama gue
Bel
pun berbunyi,siswa pun sudah rapi diatas tempat duduknya
Gertakan
sepatu bu rossa pun sudah terdengar di kelas 11 ipa 2 ini,keringat bercucuran
di semua siswa,bu rossa pun masuk dengan alis yang tajam,mata yang melirik
siswa siswi,dan mata bu rossa tertuju ke zefa
Zefaaaa”suara
yang mungkin menembus area kelas 12 itu terdengar”mana kaos kaki hitammu?
Eh itu
bu ittu,LUPA”suara zefa terbatah-batah menjawab bu rossa”
LUPA
LUPA LUPA,alasan saja kau,keluar sana kau berdiri di tiang bendera”
Yah
ibu,baru hari ini pakai kaos kaki putih bu”sambil menggulung –gulung rambut
dengan telunjuknya”
Kamu
ini ngelawan saja,cepat keluar”suara bu rossa membuat semua murid di kelas 11
ipa 2 berdiri”
*1*
i..iya
ibu”zefa terbatah-batah menjawab ucapan ibu rossa”
zefa
pun keluar dengan muka tertunduk,dan dia menuju halaman upacara”
zefa
pun berdiri didepan tiang bendera,kibaran bendera merah putih ditiang yang
titerpa oleh hembusan angin menyelamatkan zefa dari teriknya sinar matahari
pagi”
tapi
tiba-tiba mata zefa berpaling kesisi kanan LAPANGAN BASKET”serunya keras”
hari
ini kan jadwalnya zammy olahraga,mampus deh gue kalau ketahuan dihukum ,jatoh
dong harga diri gue”berbisik didalam hati”
ya
iyalah zammy kan cowok yang gue taksir dari kelas 10 dulu,cuman gue malu kalau harus
ngungkepin duluan,mau ditaroh dimana muka gue ,di BOKONG
tak
berapa lama pun,suara bisingan dari kelas XI IPA 2 menghampiri lapangan
basket,mereka pun langsung memulai pemanasan
mampus
gue,mampus gue”seru zefa menundukkan kepala dan menutupi wajahnya dengan rambut
panjangnya”
tak
lama kemudian terdengar suara yang tak asing lagi bagiku
zeffaaaaa,dihukum
lagi”tanya dari pak yusuf yang merupakan guru olahragaku juga”
“zefa
tersenyum melihat pak yusuf”i i i ya pak!!
Kali
ini apa lagi zefa,kemarin gak buat pr,nggak pakai ikat pinggang,terlambat,trus
yang sekarang?
“zefa
nyengir-nyengir nggak jelas”saya pakai kaos kaki hitam pak
Aduh
pak yusuf ini banyak tanya,pakai acara disebutin lagi kesalahan-kesalahan yang
udah gue buat,jadinya semua siswa kelas XI IPA2 melihat kearahku tak terkecuali
zammy,malu gue malu
Udah
zefa bapak mau ngajar dulu,jangan kau ulangi lagi kesalahan-kesalahan kamu ini
Ya
pak,”dengan muka malu melihat kepergian pak yusuf “
Aduh
malu gue diomelin pak yusuf didepan anak XI IPA 2,ada zammy lagi,dia ketawain
gue lagi”ujar zefa melirik-lirik lapangan basket”
*2*
Tak
lama Lirikan zefa tertuju kearah zammy,yang sedang ngajarin tari main basket
Tari
memang menyukai zammy semenjak dia terpilih bergabung ke kelas XI IPA 2,bukan
gue aja yang tau tapi hampir 1 sekolahan tau bahwa tari menyukai zammy.
Bagaimana
nggak tau coba,dimana zammy pasti ada tari,iss pengen gue injak injak muka munafik
dia itu”
Saking
suka sama zammy ni ,dia bela-belain ikut basket tapi untungnya zammy nganggep
dia datar aja tuh,kasarnya NGGAK DIA ANGGEP GITU
HAHAHHAHAHA”suara
teriakan zefa membuat semua anak XI IPA 2 melihat kearahnya”
Woii
gila loh yah”sahutan zammy dari jauh”
Aduh-aduh
kayaknya gue kenal nih suara siapa “ujar zefa menunduk kepala menghilangkan
rasa malu”
Zammy
pun menghampiri zefa,sambil mengetuk kepalanya 2 kali”
Woi
woi kenapa loh?
Em em
em nggak nggak,lagi kepikiran film komedi tadi malam aja.
Ohh
kirain kesambet jin iprit atau mungkin jin tomang”sambil melihat ke arah zefa”
Hehehehe,maaf
kalau suara gue ganggu kalian latihan”sambil nyangar-nyengir nggak jelas”
Pandangan
zefa terhenti saat melihat wajah zammy dari dekat”suasana hening sejenak”
Gila
wajahnya kayak judul lagu afgan gitu,wajahmu
mengalihkan duniaku
Suasana
bahagia itu terhenti oleh tari yang datang menghapiri kami berdua
Kenapa
dia zam?”sambil memegang tangan kiri zammy”
Ih ini
cewek,nggak punya harga diri kali yah pakai acara megang-megang tangan zammy”
Nggak
kok,dia masih kebawa suasana nonton film komedi tadi malam katanya”zammy pun
risih oleh pegangan tari,dan dia melepaskannya,dan meninggalkan tari dan zefa”
